• Home
  • Redaksi
  • INDEKS
MedanKlik.Com
  • Home
  • News
  • Bisnis
  • Edukasi
  • Sport
  • Rileks
  • Video
Tidak ditemukan.
Tampilkan seluruhnya.
  • Home
  • News
  • Bisnis
  • Edukasi
  • Sport
  • Rileks
  • Video
Tidak ditemukan.
Tampilkan seluruhnya.
MedanKlik.Com
Tidak ditemukan.
Tampilkan seluruhnya.
Home Video

Hindari 5 Hal Ini, Bakal jadi  Investor Cerdas

5 Maret 2022
0 0
0
Share on FacebookShare on Twitter

TribunMerdeka MEDAN-Saat ini ada 2,70 juta investor muda di pasar modal yang usianya di bawah 40 tahun atau berperan dominan sebanyak 80,6% dari seluruh jumlah investor yang tercatat di data PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI).

Per Desember 2021 investor dengan usia 18-25 tahun bertambah 790.012 orang atau 45,5% dari total investor baru  di 2021.

Bonus demografi Indonesia menjadi kekuatan bagi ekonomi bangsa. Dari total 272 penduduk Indonesia, sebanyak 47,75% atau 128,03 juta jiwa adalah penduduk dengan usia milenial atau Gen X, yang lahir antara tahun 1965 – 1996.
Selebihnya, dikatagorikan ke dalam kelompok pre-Baby Boomers, Baby Boomers, Gen Z dan Post Gen Z.

“Usia Gen X ini merupakan rentang usia produktif atau usia orang-orang yang masih bekerja atau menjadi pebisnis dan bisa menghasilkan income. Karena mereka kelompok produktif, mereka mampu menyisihkan uang untuk membeli kebutuhan hidup, memiliki daya beli dan bisa menyisihkan uang untuk berinvestasi,” kata Kepala Kantor Bursa Efek Indonesia (BEI) Sumatera Utara Pintor Nasution, Sabtu (5/3/2022).

Pintor melihat generasi Gen X dan milenial ini memiliki potensi yang besar pula untuk berinvetasi di pasar modal Indonesia.

Disebutkannya, jika dilihat dalam rentang waktu tahun 1996 – 2021, pertumbuhan spektakuler terjadi di kelompok investor dalam rentang usia pada Generasi Milenial dan Z. Jika tahun 1996 jumlah investor di kelompok ini baru sebanyak 68.911 orang, di tahun 2021 naik menjadi 280.569 investor, atau naik 1.798%.

“Namun, kelompok ini juga rentan terhadap jebakan investasi bodong yang menjanjikan keuntungan yang sangat besar dan cepat, namun tidak memiliki landasan hukum yang jelas,” tukasnya.

Menurutnya, seorang investor dituntut untuk dapat memilih instrumen investasi yang disesuaikan dengan profil risiko dan tujuan investasi masing-masing.

“Bagi generasi milenial dan Gen Z diharapkan bijak dalam berinvestasi. Maka bagi investor pemula terkhusus generasi milenial dan Gen Z ada lima hal yang harus dihindari,” ujarnya.

Ia pun mengingatkan generasi milenial dan Gen Z untuk memilih investasi di pasar modal yang diawasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan pihak-pihak yang memegang peranan dalam mewujudkan transaksi yang teratur, wajar dan efisien.

Selain itu, seorang investor dituntut untuk dapat memilih instrumen investasi yang disesuaikan dengan profil risiko dan tujuan investasi masing-masing.

Jangan terpengaruh pemberitaan atau informasi yang belum tentu sesuai dengan profil risiko kita. Karena investasi harus disesuaikan dengan tujuan finansial masing-masing investor, bukan karena ikut-ikutan.

“Hindari lima hal yang kerap dilakukan para investor pemula yang tergiur iming-iming dan sekadar ikut-ikutan,” tegasnya.

Yaitu, pertama, stop untuk berpikir tidak perlu meng-upgrade diri, karena sebelum berinvestasi harus benar-benar memahami strategi berinvestasi dan memahami kinerja perusahaan penerbit saham atau surat utang yang instrumennya hendak eibeli, serta mempelajari teknik analisa yang dapat digunakan dalam melakukan investasi di pasar modal.

Kedua, stop panik ataupun kalap terhadap fluktuasi harga, karena fluktuasi merupakan sifat dari investasi di pasar modal.

“Panik hanya akan membuat kerugian jika kita buru-buru menjual saat harga saham turun, tanpa menganalisa kinerja perusahaan,” ucapnya.

Jika tujuan investasi untuk jangka panjang dan kinerja perusahaan baik, maka fluktuasi jangka pendek tidak perlu mempengaruhi emosi pemodal.

Ketiga, stop berinvestasi menggunakan dana utang. Porsi dana investasi harus menggunakan dana dingin yang dipersiapkan khusus untuk alokasi investasi. Artinya dana ini bukan untuk kebutuhan bulanan atau keperluan jangka pendek. Sehingga jika terjadi risiko penurunan harga yang menggerus modal, tidak akan mempengaruhi kebutuhan jangka pendek.

Keempat, stop termakan rekomendasi tanpa melakukan analisa lanjut. Sebaiknya cari banyak sumber analisa dari riset perusahaan efek tentang perusahaan tercatat yang hendak dibeli atau melakukan kajian terhadap kinerja keuangannya sebelum memutuskan untuk membeli saham atau produknya.

“Jangan tergiur rekomendasi pihak tertentu, yang mungkin tujuannya sekedar menggiring pelaku pasar untuk kepentingan tertentu,” imbaunya.

Kelima, stop FOMO atau Fear of Missing Out karena tidak kita pungkiri banyak investor saat ini yang hanya sekedar mengikuti tren yang sedang ramai ditengah masa pandemi dan perkembangan teknologi yang ditawarkan.

“Salah satu cara yang bijak dalam mengalokasikan pendapatan seorang investor adalah dengan mengalokasikan 20% saja dari penghasilan bulanan untuk menabung dan berinvestasi. Selebihnya, 50% untuk kebutuhan rutin seperti cicilan bulanan, kebutuhan rumah, proteksi, uang sekolah, dan lain-lain,” jelasnya.

Menurutnya, sebanyak 20% perlu dialokasikan untuk kebutuhan lifestyle, seperti budget untuk ngopi, traveling, salon, pusat kebugaran, dan lain-lain. Dan 10% sisanya untuk dana sosial. Adapun persentase pembagian tersebut dapat disesuaikan dengan profil masing masing investor.

Ia mengingatkan, investasi perlu dialokasikan di awal untuk meningkatkan aset di masa depan, memiliki cadangan finansial, mengurangi ketergantungan dengan utang, dan tentunya mengalahkan inflasi.

Disebutkannya, rata–rata Inflasi nasional periode 2011 – 2021 sebesar 4,32%. Artinya kita harus mencari instrumen yang dapat memberikan imbal hasil di atas inflasi dalam jangka panjang. Dan jangan melahirkan sandwich generation baru, yaitu generasi yang memiliki tekanan dalam hal kewajiban finansial yang besar serta himpitan kebutuhan yang ingin dipenuhi.

“Siapkan dana masa depan melalui investasi dan jadi investor cerdas,” pungkasnya. (red)

ShareTweetShare
Sebelumnya

MA Kuatkan Putusan KPPU Atas Tender RS Embung Fatimah Batam

Selanjutnya

Dukung Lokot Jadi Ketua DPD Demokrat Sumut, Ibrahim Bagikan Peci Biru ke Kader

Terkait Berita

Video

Polda Sumut Siapkan Personil Terlatih Amankan Pemilu 2024

29 November 2023
Video

Pagelaran Seni Budaya dan Rotibul Haddad Menandai Deklarasi Pemilu Damai di Sumut

29 November 2023
Video

Komplek BTN Dusun III Sei Semayang Gelar Turnamen Tenis Meja, Pasangan Zulkhairi-Chibran Sabet Juara I

27 November 2023
Video

Miliki Sabu dan Pil Ekstasi, Anak Air Bersih Divonis 5 Tahun Penjara.

16 November 2023
Video

Kejati Sumut Hentikan Penuntutan Perkara Pencurian 15 Tandan Kelapa Sawit

1 November 2023
Video

Jual Sabu 1 Kg Sama Informan, IRT Cantik Divonis 14 Tahun Penjara

13 Juli 2023
Selanjutnya

Dukung Lokot Jadi Ketua DPD Demokrat Sumut, Ibrahim Bagikan Peci Biru ke Kader

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

POPULAR

FN Divonis Bebas di PN Sibuhuan, Donna Siregar: Masih Ada Keadilan di Negeri Ini

15 Juli 2022
Kiri ke kanan] Agung Pramono, Service Manager Xiaomi Indonesia, Andi Renreng, Head of Marketing POCO Indonesia, Abee Hakiim, Product PR Manager POCO Indonesia

POCO Hadir di Medan, Fearless Roadshow 2023 Dorong Anak Muda Berani, Berbeda dan Mendobrak

20 Oktober 2023

Hadir di Asia Mega Mas, Foodcourt SONHITA CORNER Tawarkan Tempat Bersantai dan Karaoke Keluarga

25 Januari 2023
Sekdaprov Sumut Arief S Trinugroho mewakili Penjabat (Pj) Gubernur Sumut Hassanudin menghadiri acara pelantikan dan pengambilan sumpah janji Amsar Saragih sebagai Pengganti Antarwaktu (PAW) Anggota DPRD Sumut, di Ruang Rapat Paripurna DPRD Sumut, Jalan Imam Bonjol, Medan, Rabu (15/11/2023). Foto/Diskominfo Sumut

Amsar Saragih Dilantik Jadi PAW Anggota DPRD Sumut, Pj Gubsu Ucapkan Selamat

15 November 2023

Ketua SATU HATI Apresiasi Respon Cepat Walikota Medan Atasi Banjir Kawasan Jl Asia Sekitarnya

16 Juli 2022
MedanKlik.Com

MedanKlik.Com - Mengabarkan dengan Bijak

Info Site

  • Home
  • Redaksi
  • INDEKS

Follow Us

Tidak ditemukan.
Tampilkan seluruhnya.
  • Home
  • News
  • Bisnis
  • Edukasi
  • Sport
  • Rileks
  • Video

MedanKlik.Com - Mengabarkan dengan Bijak

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In